Kontingen dojo Universitas Narotama (UNNAR) tampil sebagai Juara Umum 2 dalam Kejuaraan Nasional Mahasiswa Terbuka 2016 Shorinji Kempo yang dilaksanakan tanggal 18-20 Maret 2016 di GOR Pertamina Universitas Brawijaya (UB) Malang. Kejuaran tersebut diikuti oleh 30 kontingen yang terdiri atas 28 perguruan tinggi dari Indonesia dan dua universitas luar negeri (Universiti Brunei Darussalam dan Universitas Nasional Timor Lorosa`e). Presatasi Juara Umum 2 tersebut diraih setelah kontingen dojo UNNAR berhasil memperoleh 2 (dua) medali emas, 4 (empat) perak, dan 1 (satu) perunggu. UNNAR dalam kejuaraan kali ini mengirimkan satu team dengan jumlah kenshi (atlit) 9 orang dan 2 manajer team. Atlit kempo UNNAR mengikuti 9 nomor pertandingan dari 21 nomor yang dipertandingkan dalam kejuaraan. Medali emas pertama diraih dari nomor embu beregu campuran kyu kenshi dengan nama atlit Carlo Alveden, Faris Ramadhan, Nurul Istiqomah, dan Santi Pawitra Paraesthi. Emas kedua dari nomor randori putra kelas 50-55 kg dengan atlit Audrey Praditya Laysina. Empat medali perak diperoleh dari embu pasangan putra kyu kenshi (Carlo Alveden dan Faris Ramadhan), embu pasangan putri kyu kenshi (Anastasia Stefani dan Cita Kartika Putri Wahyudi), embu beregu putri kyu kenshi (Santi Pawitra Paraesthi, Anastasia Stefani, Cita Kartika Putri Wahyudi dan Nurul Istiqomah), embu pasangan putra yudhansa (Wisnu Angga Pranawa dan Audry Praditya Laysina). Medali perunggu diraih dari nomor randori putra kelas 75 kg oleh Ach Nasrul Anam). Kejuaraan Nasional Mahasiswa Terbuka 2016 Shorinji Kempo dibuka oleh Rektor UB, Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, M.Si dengan didampingi oleh Ketua Umum PB. Perkemi Drs. Indra Kartasasmita, M.Si dan Ketua Panitia, Weni Astuti. Sedangkan penyerahan Trophy Juara Umum dan upacara penutuan oleh Wakil Ketua Perkemi, Sensei Kusumo Abuyono Martoredjo. Hasil akhir Kejuaraan Nasional Mahasiswa Terbuka 2016 Shorinji Kempo adalah Juara Umum-1 (Kontingen UB Malang), Juara Umum-2 (UNNAR Surabaya), dan Juara Umum-3 (Universitas Sebelas Maret Surakarta). Rektor UNNAR Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti, DS, ST. M.HP mengatakan, untuk mendorong tumbuhnya Kempo di kalangan mahasiswa harus sering mengadakan even serupa di luar dan membina mahasiswa bukan hanya dari sisi akademik, tetapi juga mentalitas melalui olah raga. “Dengan berolahraga dituntut untuk disiplin dan belajar menghargai kemampuan orang lain,” kata Iswachyu Dhaniarti yang juga mantan atlet Kempo ini. Ia berharap Pengurus Besar (PB) Perkemi terus membina atlet-atlet daerah dan trennya kepada yunior. Harapannya, yunior terus berprestasi dan waktunya lebih panjang dibandingkan mahasiswa. Dan untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap Kempo, PB Perkemi harus sering mengadakan kegiatan-kegiatan semacam ini secara regular. [nar] Foto: Rektor UNNAR Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti, DS, ST. M.HP mengalungkan medali kepada kenshi UNNAR.